Deja Vu Lagi

Baca: Yohanes 21:1-14

Kemudian Yesus menampakkan diri lagi kepada murid-murid-Nya di pantai danau Tiberias. —Yohanes 21:1


Seorang pemain bisbol legendaris, Yogi Berra, dikenal karena gurauan yang sering diucapkannya seperti, "Belum berakhir sampai benar-benar berakhir" dan "Ini seperti deja vu lagi!"

Saya bertanya-tanya apakah para murid mengalami deja vu ketika mereka melihat Yesus berdiri di tepi danau (Yoh. 21). Merasa dikecewakan dan dibingungkan oleh kebutuhan mereka sendiri dengan dibayang-bayangi penyangkalan Petrus dan pembelotan mereka dari Yesus, mereka telah mengabaikan panggilan mereka untuk mengikut Yesus. Mereka kembali ke pekerjaan mereka yang semula, yaitu menangkap ikan.

Lalu, setelah semalaman tidak berhasil menangkap ikan, ada suara dari pantai yang berseru, "Tebarkanlah jalamu di sebelah kanan perahu, maka akan kamu peroleh" (Yoh. 21:6). Ketika mereka melakukannya, jala-jala mereka sangat penuh sampai mereka tidak dapat mengangkatnya. Tak diragukan lagi, benak mereka dengan cepat mengingat kembali pertemuan pertama mereka dengan Yesus—saat Dia menampakkan diri di tepi danau ketika mereka sedang menangkap ikan. Setelah mukjizat penangkapan ikan yang mereka alami lagi, Yesus memanggil mereka untuk meninggalkan jala mereka, lalu mengikut Dia (Luk. 5:1-11).

Seperti para murid, barangkali kita ingin kembali kepada rencana kita sendiri saat kita mengalami tawar hati dalam perjalanan kita bersama Yesus. Namun, Yesus muncul kembali di pantai kehidupan kita untuk memberikan pengampunan dan mengingatkan kita kembali pada masa-masa ketika Dia pertama kalinya memanggil kita.

Ini seperti deja vu lagi! —JMS

Putra Allah yang hidup! Oh, panggillah kami
Sekali lagi dan lagi 'tuk mengikut-Mu;
Beri kami kekuatan, apa pun yang menimpa kami,
Kami tetap menjadi murid-Mu yang sejati. —Martin
Yesus memanggil kita untuk mengikut-Nya. Dia akan mengulang panggilan-Nya jika diperlukan.


Sumber : santapan Rohani, Our Daily Bread.