Allah memangil kita bukan untuk melakukan yang cemar, melainkan yang kudus
1 Tesalonika 4 : 7
Hidup kita adalah hidup yang penuh dengan kelimpahan tetapi kita tidak menyadarinya?. Kelimpahan berbicara bukan hanya secara materi tapi kelimpahan akan segala hal, sukacita, damai sejahtera bahkan kebahagiaan serta lingkungan yang aman. Bacaan hari ini tujuannya Tuhan agar supaya dalam kehidupan kita jangan ada yang berbuat cemar. Tuhan maksutkan jangan berbuat cemar adalah berbuat yang merusak segala hal yang baik atau nilai yang ada dalam hidup kita semua dan kita harus berperan dalam menjaga apa yang dipercayakan kepada kita, keluarga, pekerjaan, rumah, kendaraan dan semuanya yang ada dibumi ini.
Tuhan hanya inginkan agar kita semua hidup kudus didalam Tuhan yaitu hidup yang benar dihadapan Allah dengan melakukan semuanya untuk memuliakan nama-Nya. Bagaimana agar supaya hidup kudus dan tidak cemar dihadapan Allah. Jawabannya adalah minta penyertaan Roh Kudus dalam kehidupan kita. Roh Kudus selalu ada dalam kehidupan kita disaat kita membutuhkannya. Oleh karena itu jangan sia-siakan hidup kita , oleh karena penolong bagi kita sudah Tuhan berikan agar kita bisa berhasil melakukannya, penolongI tu adalah Roh kudus.
Tujuan dari 1 Tesalonika 4:7 adalah supaya kita mendapatkan janji Tuhan atau keselamatan yang Telah disediakan bagi kita semua. Keselamatan yang disediakan Tuhan bagi kita bukan hanya untuk orang Kristen dan kepercayaan kita kepada Tuhan. Tetapi untuk semua orang asalkan Nilai hidup yang kita terapkan dan lakukan di hadapan Allah seperti yang dikehendaki-Nya. Ayat ini adalah salah satu syarat untuk mendapatkan keselamatan tersebut.
Untuk mencapai tujuan dan keselamatan yang Tuhan telah beritahukan kepada kita semua!. Kita harus menjaga kehidupan kita agar tidak berbuat cemar dihadapannya seperti hal yang paling kita anggap sepele yaitu membuang sampah pada tempatnya, Tujuannya agar supaya lingkungan kita bersih dan sehat.
Seperti halnya bagi Tuhan, jika kita membiarkan hidup kita cemar dihadapan-Nya maka kita akan seperti Sampah plastik yang diambil dari tanah dan dibuang ketempat sampah lalu dikumpulkan ditempat penampungan sampah dan dibakar. Jangan sampai Tuhan mengambil segala milik kita, menghancurkan segala yang kita banggakan dan cintai lalu tak ada tersisa apapun dalam hidup kita harta maupun orang terdekat sekalipun dan setelah semuanya sudah hancur baru kita menyadarinya lalu bertobat.
Jikalau saat ini kita merasakan bahwa kehidupan kita seperti sampah dan sangat cemar dan tidak layak bagi Tuhan, segeralah minta pengampunan kepada Tuhan, sebab secemar apapun kita Tuhan sanggup membersihkannya. Seperti halnya sampah plastik, walaupun sekotor apapun plastik tersebut, bisa diolah menjadi Gelas cantik, alat rumah tangga yang sangat bermanfaat bahkan sangat berguna bagi alat-alat elektronik.
Sekotor apapun bisa menjadi bersih asalkan kita mau berusaha, berjuang untuk mengubah sampai menjadi bersih
Tidak ada komentar:
Posting Komentar