Bertindak Sebelum Bicara

Baca: Matius 5:11-16

Demikianlah hendaknya terangmu bercahaya di depan orang, supaya mereka melihat perbuatanmu yang baik dan memuliakan Bapamu. —Matius 5:16


Ada suatu masa ketika sebuah kota di pantai Barat telah menjadi salah satu tempat yang paling menentang keberadaan Injil di Amerika. Poster-poster di kedai-kedai kopi mengiklankan pertemuan tukang sihir dimana Anda dapat belajar mengucapkan suatu mantra bagi musuh-musuh Anda.

Sungguh suatu lingkungan yang menantang bagi gereja-gereja ketika mereka bergumul untuk mendapatkan izin pembangunan dari dewan kota. Dan ada banyak “keluhan” di antara para pemimpin gereja. Sampai akhirnya sekelompok pendeta mulai bertemu untuk berdoa secara teratur. Lalu, mereka memutuskan untuk menebarkan kasih Yesus ke kota mereka. Mereka memulai pelayanan kepada para tunawisma, para penderita AIDS, dan para remaja bermasalah. Dengan setia dan penuh kesungguhan, mereka menyatakan kasih Yesus untuk memenuhi kebutuhan orang-orang yang terluka ini. Tidak lama kemudian, berbagai instansi pemerintah kota mulai menghubungi mereka untuk meminta bantuan. Bahkan akhirnya, gereja-gereja mulai bertumbuh ketika orang-orang menanggapi Injil yang diwujudkan dalam tindakan.

Hal ini membuktikan pernyataan: Kadang-kadang Anda harus “bertindak” terlebih dahulu sebelum berbicara. Tidak seorang pun ingin mendengarkan apa yang kita katakan tentang kasih Yesus sampai mereka pernah melihat kasih itu dalam kehidupan kita (Mat. 5:16). Bahkan mereka yang paling bersemangat melawan Injil pun akan senang bahwa Anda ada di kota mereka, kantor mereka, atau lingkungan mereka. Setelah itu, barulah Anda dapat menceritakan kepada mereka tentang Yesus. —JMS

Marilah kita maju, memenuhi panggilan Allah,

Karena kita t’lah ditebus oleh darah Yesus yang berharga;

‘Tuk menunjukkan kasih-Nya, meneladani hidup-Nya,

Memberitakan firman-Nya, menyatakan belas kasih-Nya. —Whittle
Ketika kita memberitakan Injil, pastikan bahwa kita sudah menerapkan Injil.

Sumber : Santapan Rohani