Jumat, 28 Agustus 2009

Taat akan perintah Tuhan




Syalom semuanya, saya akan membagikan renungan yang saya dapat hari ini, Bagaimana kita anak2-NYA agar supaya lebih taat akan perintah Tuhan. Kita sebagai manusia seringkali tidak taat akan Firman Tuhan, seringkali kita menggabaikan apa yang Tuhan inginkan didalam kehidupan Kita semuanya, selalu kita mengandalkan kekuatan kita sendiri, tidak mau mengandalkan Tuhan. Saya mengajak kepada sahabat seiman, Marilah kita mulai menggoreksi diri kita, apakah kita seringkali mentaati perintah Tuhan, banyak dari kita selalu memuji menyembah dan memuliakan nama Tuhan, tapi selalu melanggar Perintah-Nya.
Marilah kita lihat Abraham bagi mana Tuhan Menguji ketaatan Abraham akan Perintah Tuhan, Mari kita lihat bersama2 dalam kitab Kejadian 22. Dalam Kej 22:1-2 Firman Tuhan Berkata, Setelah semuanya itu Allah mencoba Abraham. Ia berfirman kepadanya: "Abraham," lalu sahutnya: "Ya, Tuhan." Firman-Nya: "Ambillah anakmu yang tunggal itu, yang engkau kasihi, yakni Ishak, pergilah ke tanah Moria dan persembahkanlah dia di sana sebagai korban bakaran pada salah satu gunung yang akan Kukatakan kepadamu.".. Mari kita bersama2 Belajar dari Abraham, Tuhan menguji kesetiaan Abraham, saat Tuhan memanggil Abraham, Abraham langsung Menjawabnya, Kita lihat dalam Kej 22 : 1 Ia berfirman kepadanya: "Abraham," lalu sahutnya: "Ya, Tuhan." Saat tuhan memanggil Abraham, Abraham langsung menjawabnya, Ya Tuhan. dia tidak mengulur2 aktu lagi, dia langsung Mendengar suara Tuhan dan menjawabnya “ Ya Tuhan”. banyak dari kita Tuhan sudah berbicara dalam kehidupan kita, Tuhan sudah memanggil nama kita, tetapi kita menggabaikan perintah Tuhan, Tuhan sudah mengajak kita agar supaya kita menjadi orang yang Taat kepada-Nya, DIA tidak mau anak2 jauh dari pada-NYA, karena itu DIA selalu mengajak kita untuk lebih dan lebih lagi taati Perintah-NYA. Mari kita lihat dalam ayat yang selanjutnya, dalam ayat yang ke2 Berkata, Firman-Nya: "Ambillah anakmu yang tunggal itu, yang engkau kasihi, yakni Ishak, pergilah ke tanah Moria dan persembahkanlah dia di sana sebagai korban bakaran pada salah satu gunung yang akan Kukatakan kepadamu.".. Abraham mentaati apa yang diperintahkan Tuhan, Tuhan memerintahkan Abraham untuk Mengambil anaknya dan mempersembahkan kepada Tuhan, Saya berpikiran kalau saya yang merasakan itu, pasti saya tidak akan mentaati perintah Tuhan, Secara pikiran manusia, saya berpikir pastisaat itu Abraham terasa tertekan akan perintah Tuhan, tetapi kita lihat apa yang dilakukan Abraham. Mari kita sama2 lihat dalam ayat selanjutnya, Ayat yang ke (3) Keesokan harinya pagi-pagi bangunlah Abraham, ia memasang pelana keledainya dan memanggil dua orang bujangnya beserta Ishak, anaknya; ia membelah juga kayu untuk korban bakaran itu, lalu berangkatlah ia dan pergi ke tempat yang dikatakan Allah kepadanya.

Kita Lihat apa yang terjadi, Abraham mentaati Perintah Tuhan, Dia tau apa yang dia lakukan, kita lihat dalam ayat tersebut berkata, keesokan Harinya pagi-pagi pagi bangunlah Abraham, dia bangun pagi2 saudaraku, saya mau bercerita dulu kalau saat saya sekolah, biasanya saya Bangun sekitar jam 6.00 -6.20 pagi, untuk bangun di pagi Hari saya merasa berat sekali, sampai2 tidak bisa terbangun. Saya ingat saat saya di bangunin orang Tua saya, saya berkata iya ma, ntar lagi sekarangkan baru saja jam 6, sebentar lagi saya Bangun. Coba saat orang Tua saya berkata besok kita akan keluar Kota kita akan berangkat jam 7 pagi, besoknya saya bangun jam sekitar jam 4 pagi, terus saya langsung ke kamar Orang tua saya trus membangunkan mereka. Sampai orang tuaku berkata kamu saat sekolah bangunnya males sekali, tapi giliran bilang akan keluar kota, bangunnya paling pertama. Lihat dalam ayat tersebut Abraham bangun pagi-pagi saudaraku, walaupun itu terasa berat bagi Abraham.
Seringkali saat kita, di Mintai Tuhan akan apa yang kita sayangi, kita pasti berpikir akan hal itu, pasti kita tidak akan setuju dan akan merasa menyesal, begitu juga dirasakan Abraham, dia pasti sedih karena Tuhan minta anaknya yang dia kasihi, kalau saudara yang membaca ini Apakah akan mengikuti perintah Tuhan, kalau saya Jujur tidak mau, tetapi Abraham luar biasa, Dia mengikuti perintah Tuhan. dan terakhir Coba Kita Lihat Apa yang terjadi saat kita taat akan Perintah Tuhan, Dalam Ayat ke 11 – 14. Ddalam ayat itu Kita dapat melihat ketaatan Abraham akan Tuha, dia tidak segan2 akan menyembelih anaknya satu2nya, dan akan membakarnya hidup2, Mannnn kalau terjadi dalam kehidupan saudara pasti saudara tidak akan mau, dan tidak mau mengikuti perintah Tuhan. tapi Abraham mengikuti semu perintah Tuhan. Dan saudaraku sekalian yang membaca renungan ini, dalam Kehidupan Abraham, karena dia Taat akan Perintah Tuhan, dalam kehidupannya tidak ada kekurangan satu apapun, dan Bukan hanya itu saja Tuhan mengangkat nama dia sampai hari ini Kita tau yaitu, BAPA ORANG Beriman, atau BAPA seluru Bangsa, Marilah saudaraku Kita taat akan perintah tuhan, Dengar dengan baik2 akan perintah-NYA, maka dia akan memberikan apa yang kita inginkan, mungkin Pekerjaan, jabatan, Sekolah dan Macam2 lainnya Dia sanggup memenuhi kebutuhan kita, jikalau kita taat akan perintah Tuhan... Haleluya.. demikian renungan yang saya dapatkan hari ini, saat saya mengikuti Kingdom gathering di Gereja GBI ROCK Ministry, Lembah pujian, di Bali. Tanggal 28 Agustus 2009.. Tuhan memberkati.

Salam……
Jaini Munaiseche. Pelayanan sound System di GBI ROCK, Satelite Dalung, badung - Bali

Tidak ada komentar:

Chat


Pengikut

Blog Archive